Thursday, October 20, 2022

Segelas Kopi untuk Semua

Apa yang istimewa tentang 'kopi'?

Bukan hanya arabian night, tapi sepertinya ada 1001 hal yang bisa diceritakan tentang kopi. Tentang asal usulnya, tentang bermacam-macam biji kopinya, tentang tempat penanamannya, tentang harganya, cara pembuatannya, efek sosial yang ditimbulkannya, dan tentunya masih banyak lagi cakupan yang dapat dibicarakan dari kopi. 

Namun kali ini, biarlah kita bicara dari sisi 'rasa'. Bukan, bukan tentang rasa manis, pahit, asam, atau terkadang gurih. Tapi dari 'rasa' yang dihasilkan ketika kita meminum kopi. Rasa nyaman yang dirasakan ketika kopi ini diminum oleh para penikmat kopi ini. Entah kehangatan atau kesegaran, bergantung pada situasi ketika kopi itu diminum.

Tapi, sebenarnya apa yang menghasilkan rasa nyaman itu? 
Mungkin, bukan tentang jenis kopi yang berbanding lurus dengan harga dari kopi itu sendiri.

Beberapa orang memang merasakan kenikmatan ketika meminum kopi, yang benar-benar terbuat dari biji kopi yang baru digiling dan biji kopi pilihan tentunya, di cafe atau dirumah menggunakan mesin kopi espresso. Bagi pecinta kopi, menghirup aroma kopi yang baru digiling adalah suatu kepuasan tersendiri dan bisa meningkatkan rasa dari kopi berkali-kali lipat. Mesin kopi pun berharga jutaan sampai ratusan juta, untuk penggunaan pribadi di rumah sampai untuk penggunaan para ahli kopi.



Beberapa orang menyukai kopi-kopi terutama es kopi susu gula aren yang sekarang menjamur pada outlet-outlet kopi. Cairan kopi yang biasanya sudah dilarutkan terlebih dahulu lalu dicampur dengan susu dan es sesuai pesanan. Bersama teman-teman, sambil menongkrong dan bersenda gurau, menghabiskan waktu dan bersosialisasi dengan orang lain, sesuatu yang tentunya sangat kita sukai terutama setelah pandemi 2 tahun di rumah. 


Beberapa lagi cukup puas dengan kopi hitam instan ataupun kopi sachet. Minuman praktis untuk di rumah, di sela-sela mengurus pekerjaan rumah yang tiada habisnya. Atau dengan gelas plastik, diminum di warung atau dibeli dari pedangan asongan di pinggir jalan. Sambil duduk, melepas penat sejenak sebelum bekerja keras lagi.

Tapi jika orang yang terbiasa meminum espresso kemudian meminum kopi susu kekinian, mungkin belum tentu mereka akan menikmati kenyamanan yang sama. 
Dan sebaliknya, orang yang terbiasa meminum kopi sachet manis pun belum tentu akan menikmati minuman kopi dari gerai kopi atau cafe, walaupun harganya berkali-kali lipat. 

Mungkin juga, bukan tentang kandungan kafein yang terdapat di dalam kopi. 

Kebanyakan harapan orang adalah meminum kopi untuk mendapatkan efek dari kafein agar menghilangkan kantuk atau lelah. Setelah berjam-jam menyetir, misalnya, agar terasa lebih segar dan mampu mengemudi lagi dengan lebih aman setelah meminum kopi. Atau setelah meeting yang panjang dan intens  di kantor, rehat sejenak dengan meminum secangkir kopi. 

Namun, tak sedikit juga orang yang malah jadi tertidur pulas setelah meminum kopi. Justru mereka meminum kopi agar merasa rileks dan bisa beristirahat dengan tenang setelah menjalani hari yang penat. 

Jadi, kembali ke pertanyaan awal: Apa yang istimewa tentang kopi?

Ya, semua bisa menjadi istimewa.
Apa pun kopimu, fokuslah sejenak untuk menikmati apa yang ada dalam cangkirmu. 
Padukan dengan sekitarmu dan resapi kenyamanan yang dapat diperoleh dari secangkir kopi di hadapanmu. 

Selamat menikmati :)

dariku,
yang menulis ini sambil meminum secangkir kopi hangat,
dengan campuran 1sendok teh nescafe classic hitam, 1 sendok teh gula aren, 2/3 cangkir air panas, dan 1/3 cangkir susu full cream cair. 

-----------

Hanya secuil pemikiran tentang kopi. Masih ada 1000 lagi yang bisa dituliskan oleh teman-teman dalam Tantangan Blogging Mamah Gajak Ngeblog bulan ini, tentang Mamah dan Kopi :)








11 comments:

  1. Noted di "fokuslah sejenak untuk menikmati apa yang ada dalam cangkirmu" :)

    ReplyDelete
  2. Dari mamah yang ikut tantangan ada 18 tulisan lain, berarti kurang berapa lagi biar jadi saingan arabian night nih tulisan keistimewaan kopi, hehehe... Tapi aku setuju, rasa kopi kekinian, kopi saset ataupun kopi espresso itu bukan sekedar pahit manis asam, tapi lebih kenikmatan menyesapnya dan efek yang dihasilkannya buat masing-masing yang meminumnya.

    ReplyDelete
    Replies
    1. Ahaha.. iya ya masih kurang banyak ya teh 😁

      Delete
  3. sukaaa, bener kopi itu personal ya Aity, ada rasa yang tidak bisa diungkapkan dengan kata-kata, dan betul sebetulnya bukan hanya karena rasanya

    ReplyDelete
    Replies
    1. Iya teehh personal bgt ya teh, dan setiap org punya preferensi masing2 juga ❤️

      Delete
  4. Waduh membaca tulisan Mamah Aiti membuat saya pengen cepet-cepet minum kopi lhoo ehehe. Sengiler itu ahahaha.

    Padahal kemarin sudah ngopi. Saya ngopinya cuma seminggu sekali. Ya sudah saya tunggu saja beberapa hari lagi deh. :)
    ***
    Terima kasih Mah Aiti sudah mengingatkan bahwa apapun kopinya, semua bisa jadi istimewa. :)

    ReplyDelete
    Replies
    1. Waaah teh uril cuma ngopi seminggu sekaliii?
      Sama2 tehh ❤️

      Delete
  5. teh Aity ... aku suka kalimat ini "Apa pun kopimu, fokuslah sejenak untuk menikmati apa yang ada dalam cangkirmu.
    Padukan dengan sekitarmu dan resapi kenyamanan yang dapat diperoleh dari secangkir kopi di hadapanmu."

    ReplyDelete
  6. Menggoda juga resep kopinya buat kucoba. Kirain masakan aja yang perlu resep, ternyata kopi juga ya.

    ReplyDelete
  7. Suka banget penggalan yang ini:
    ... semua bisa menjadi istimewa.
    Apa pun kopimu, fokuslah sejenak untuk menikmati apa yang ada dalam cangkirmu.
    Padukan dengan sekitarmu dan resapi kenyamanan yang dapat diperoleh dari secangkir kopi di hadapanmu.
    Mari nikmati pengalaman istimewa secara pribadi, apa dan bagaimanapun teman minummu (ditujukan bagi siapa saja, baik yang suka ngopi maupun yang nggak terlalu suka)

    ReplyDelete